Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) berpotensi dialihkan ke program lain, termasuk bantuan pangan beras 10 kilogram, bila realisasinya rendah. “Kalau tidak terserap, akan saya pindahkan ke program yang lebih siap, misalnya memperluas bantuan beras dua kali 10 kilogram,” ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (19/9/2025).
Menurut Purbaya, pengalihan dana ini memungkinkan durasi pemberian bantuan beras diperpanjang. Pemerintah sendiri baru memutuskan perpanjangan bantuan beras untuk Oktober–November 2025. “Kalau tak bisa diserap, ya kita perpanjang ke sana,” katanya.
Ia menegaskan kebijakan ini bukan bentuk teguran terhadap Badan Gizi Nasional (BGN), melainkan upaya mempercepat penyerapan. “Kita membantu. Kalau tetap tak jalan, ya uangnya kita ambil. Daripada menganggur, saya juga bayar bunganya,” jelasnya.
Purbaya menambahkan patroli anggaran akan dimulai pekan depan, dengan daftar kementerian/lembaga yang akan diawasi masih disusun. “Minggu depan saya mulai turun. Kita lihat mana yang paling tepat,” katanya.
Sebelumnya, Purbaya telah menyampaikan akan merelokasi dana pemerintah yang belum terserap, termasuk MBG, agar belanja negara lebih cepat menggerakkan perekonomian. Ia juga mengirimkan tim khusus untuk mendukung BGN mempercepat penyerapan anggaran.
Sumber : kompas.com
Editor : Tia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar